SATELITNEWS.COM, PANDEGLANG–Pelaksanaan pembangunan jalan ruas Kadupaeh – Kaduronyok, tepatnya di Kampung Garung, Desa Pasireurih, Kecamatan Cisata, Kabupaten Pandeglang, diduga asal – asalan.
Pasalnya, pembangunan jalan menggunakan material betonisasi itu saat ini kondisinya memperihatinkan. Karena, baru saja berumur sekitar 3 bulan, sudah mengalami kerusakan berat atau ambles kembali.
Warga sekitar, Atina Salama mengatakan, sepengetahuannya jalan itu tak lama selesai dibangunnya, atau baru sekitar 3 bulan lalu. Namun saat ini, kondisinya sudah ambles lagi.
“Jalan betonisasi ini, akses jalan Kadupaeh – Kaduronyok. Selesai di betonnya jalan ini, sekitar bulan Oktober lalu. Tapi sekarang, sudah ambles lagi, dan menimbulkan retakan. Kalau tidak segera diperbaiki, kerusakannya akan semakin parah,” kata Atina, Minggu (8/1/2023).
Mungkin menurutnya, selain amblesnya jalan tersebut diduga karena kontur tanah yang labil, kualitas pembangunannya juga tak bagus alias asal – asalan.
“Bisa juga akibat tanahnya labil, atau mungkin juga kualitas pembangunannya jelek. Sehingga, saat ini sudah rusak lagi,” tandasnya.
Bahkan katanya lagi, kerusakan juga bukan hanya di jalan betonnya saja. Namun, tembok penahan tanah ikut ambruk. Sehingga, penopang jalan tidak kuat menahan jalan.
“Bawah jalan beton juga sudah berlubang. Sehingga, posisi beton tersebut sudah menggantung. Kalau lama-lama bisa ambles lagi, dan sangat membahayakan bagi pengguna jalan,” keluhnya.
Maka dari itu, dia berharap pihak Pemerintah segera melakukan pengecekan atas kondisi itu. “Kami berharap segera diperbaiki lagi. Karena, bahaya,” harapnya.
Terpisah, Camat Cisata, Asep Permana membenarkan, kondisi jalan tersebut sudah ambles. Untuk itu, pihaknya akan menyampaikan kepada pihak terkait, agar segera dilakukan perbaikan kembali.
“Kalau tidak salah, itu dari Dinas di Provinsi (pekerjaannya,red). Memang mungkin karena curah hujan yang tinggi, beberapa waktu lalu. Sehingga, jalan beton tersebut amblas. Nanti coba saya akan koordinasikan, agar bisa dilakukan perbaikan lagi,” ucapnya. (nipal)
Diskusi tentang ini post