Garis tangan membawa Andra Soni ke pucuk pimpinan tertinggi di DPRD Provinsi Banten. Padahal, cita-cita pria yang kini tinggal di kawasan Ciledug, Kota Tangerang itu adalah menjadi seorang wartawan. Bagaimana kisahnya? Berikut obrolan Andra Soni saat menemui jajaran pimpinan media Rakyat Merdeka Group, Satelit News, Tangsel Pos dan Banten Pos, akhir pekan lalu.
TIM RAKYAT MERDEKA GROUP, Serang
JARUM jam menujukkan angka 15.00 Wib. Suasana ruang kerja Ketua DPRD Banten Andra Soni masih penuh dengan aktifitas. Silih berganti tamu berdatangan. Dari agenda yang dishare ajudan ketua DPRD, sejak pagi, Andra Soni memang dijadwalkan menemui beberapa instansi. Termasuk jajaran Rakyat Merdeka Group.
Tepat pukul 15.30 Wib, Andra Soni menemui jajaran pimpinan Rakyat Merdeka Group. Dengan ramah, politisi Partai Gerindra ini menyapa satu persatu pimpinan Rakyat Merdeka Group yang hadir, yakni Direktur Utama Satelit News Muhammad Fahmi, Direktur Utama Banten Pos Rumi Nugraha, General Manager Banten Pos Saepudin, Pemimpin Redaksi Satelit News Deddy Maqsudi dan Pemimpin Redaksi Banten Pos Chandra Magga.
Pertemuan tersebut berlangsung hangat dan cair. Andra Soni pun terlihat semangat saat menceritakan bagaimana sebetulnya ia sangat dekat dengan dunia pers. Hal itu lantaran dirinya saat duduk di bangku SMP, memiliki cita-cita untuk menjadi wartawan.
“Cita-cita kan memang tidak pernah detail pada saat kecil. Teman saya cita-cita jadi presiden, kalau saya dulu ada dua cita-cita sederhana, satu mau jadi wartawan dan satunya lagi mau jadi pengacara. Itu cita-cita, namun ternyata sekolahnya itu tidak memungkinkan ke arah sana,” cerita Andra di aula pertemuan ruang kerjanya, kemarin.
Berbagai topik pembicaraan pun silih berganti, mulai dari kondisi sosial politik di Provinsi Banten, hingga kisah perjuangan semasa kecil pria yang juga menjabat sebagai Sekretaris DPD Partai Gerindra Provinsi Banten tersebut.
Ditemui usai pertemuan itu, Andra mengatakan bahwa dirinya mengapresiasi kunjungan silaturahmi pimpinan media Rakyat Merdeka Group. Andra mengaku senang dengan silaturahmi itu, karena banyak hal informasi yang ia dapat selama silaturahmi itu.
“Karena bagi saya media merupakan mitra dan pilar demokrasi juga. Sehingga sebagai pejabat politik, saya perlu mendapatkan informasi yang terupdate. Pertemuan ini sangat cair ya, karena memang pertemuan ini bertujuan silaturahmi,” ujarnya.
Disinggung soal dirinya yang sempat bercita-cita menjadi wartawan, Andra membenarkan hal itu. Bahkan menurutnya, ia sempat menjadi penanggung jawab majalah dinding (Mading) di SMP-nya dulu.
“Kalau menulis, dulu saya merupakan pengelola majalah dinding di SMP. Saya redaksinya, dan dulu saya sangat produktif untuk menulis cerpen dan puisi. Tapi ke sini-sini semakin lupa caranya, karena memang menulis itu tidak gampang,” ucapnya.
Andra menuturkan bahwa dengan adanya pertemuan silaturahmi itu, diharapkan jalinan kemitraan antara media, khususnya Rakyat Merdeka Group, dengan pemerintah khususnya DPRD Provinsi Banten, dapat semakin erat.
“Media merupakan mitra kita semua, pemerintah dan masyarakat, dimana media bisa memberikan informasi yang cepat dan terpercaya serta bermanfaat bagi kita semua. Media juga bisa menciptakan sebuah opini, untuk kemaslahatan masyarakat,” katanya.
Oleh karena itu, kemitraan antara media dengan pemerintah, harus terus ditingkatkan. Menjadi sebuah kesalahan apabila pemerintah tidak merangkul media. “Jadi saya pikir bermitra dengan unsur media itu suatu hal yang harus dilakukan,” tandasnya. (dzh/dm)
Diskusi tentang ini post