SATELITNEWS.COM, TANGERANG-Partai Keadilan Sejahtera (PKS) menjadi yang pertama mendaftarkan para bakal calon anggota legislatif (bacaleg) ke Komisi Pemilihan Umum (KPU) Kota Tangerang. Mereka mendaftarkan 50 bacalegnya pada Senin (8/5/2023) pagi.
Ketua DPD PKS Kota Tangerang Arief Wibowo mengatakan, tanggal 8 dipilih lantaran menyesuaikan dengan nomor urut partai berlambang bulan sabit tersebut. Arief mengungkapkan, pihaknya telah mendaftarkan 50 bacaleg dan disebut sudah memenuhi ketentuan PKPU.
“Hari ini kita sudah mendaftarkan 50 bacaleg. Dan sudah memenuhi ketentuan dari peraturan KPU dengan pemenuhan caleg perempuan dan juga sesuai urutannya,” ujarnya saat dimintai keterangan.
“Memang kita ngejar jam 08.08 WIB, tanggal 8 Mei 2023 sama seperti nomor kita kita sudah bisa mendaftarkan bacaleg. Jadi filosofi melayani tanpa putus itulah yang menjadi salah satu alasan kita daftar tanggal 8,” tambahnya.
Lebih jauh Arief menjelaskan, menurutnya pendaftaran para bacaleg begitu penting dan bersejarah. Pasalnya, kata dia, pemilu legislatif merupakan tahapan transisi.
Pihaknya pun menargetkan mendapatkan 240 ribu suara dalam kontes pemilu legislatif 2024. “Target suara kita di 240 ribu suara setara 22 persen. Jadi kita pengen ada kesebelasan PKS di DPRD Kota Tangerang. Jadi ketika nanti PKS bisa mendapat dukungan dari masyarakat, terget kita membentuk kesebelasan di DPRD Kota Tangerang,” jelasnya.
Arief berharap, nantinya kesebelasan tersebut akan mengawal visi yang menghadirkan perubahan di Kota berjuluk seribu industri sejuta jasa.
“Dan nanti harapan kita dengan cara 11 kursi ini kita bisa memainkan peran yang lebih baik lagi dalam transisi kepemimpinan di kota tangerang,” katanya.
“Sebagai partai pembela rakyat itu bisa kita hadirkan tanpa putus selam 5 tahun bukan hanya menjelang pemilu,” imbuhnya.
Pasca pengajuan bacaleg, tambah Arief, dalam waktu dekat pihaknya akan melakukan konsolidasi dengan kader dan struktural. Arief menyebut, PKS akan terus komitmen menjadi garda terdepan dalam membela masyarakat.
“Berusaha menjadi garda terdepan dalam pembelaan terhadap isu-isu nasional, seperti cipta kerja kemudian undang-undang ibukota baru. Itu adalah bukti nyata bahwa PKS mengawal demokrasi harus ada oposisi yang bisa suara lantang tanpa takut terbebani oleh kekuasaan koalisi untuk membela kepentingan masyarakat,” pungkasnya. (mg3)
Diskusi tentang ini post